Membuat SKCK di Surabaya: Gampang Banget Lohh!!

Hollaaa gengs, saatnya cuap-cuap lagi nih.

Kali ini aku bakal bahas topik yang beda banget dari tulisan-tulisan aku sebelumnya. Yap, seperti yang ada di judul, aku bakal ngebahas tentang alur pembuatan SKCK di Surabaya.

Kenapa aku tertarik buat ngebahas hal ini?

Pertama karena percaya atau enggak SKCK ini ternyata penting banget untuk kita-kita yang sedang cari kerja. Bukan hanya buat melamar CPNS atau BUMN aja, tapi sekarang ini perusahaan-perusaan swasta juga banyak yang mencantumkan SKCK sebagai persyaratan kelengkapan dokumen saat melamar kerja.

Alasan yang kedua, rata-rata asumsi orang kebanyakan (termasuk aku awalnya) males ngurus SKCK karena satu hal, RIBET. Well, buat kalian yang berpikir kalau ngurus SKCK itu ribet, tulisan ini akan menunjukkan kalau persepsi itu SALAH BESAR. Wuhuuuu~

Ketiga, alasan lain aku ingin banget share pengalaman ngurus SKCK, juga karena banyak banget teman-teman seperjuangan (job-seeker) yang nanya tentang ini. Nah dari pada aku harus mengulang jawabanku atas pertanyaan mereka satu persatu, better kalau mereka tanya ke aku, aku tinggal share link blog aku deh hihihi (modus menaikan angka pengunjung blog).

So, karena uda kepanjangan intro langsung cus aja aku bagi pengalaman tentang pembuatan SKCK di Surabaya, here we go.

 

Karena aku domisili Surabya, aku mengurus SKCK di Polrestabes Surabaya yang ada di jalan Taman Sikatan no. 1 Surabaya (60175) yang berada di dekatnya JMP (Jembatan Merah Plaza). Lokasi gedungnya ada di kanan jalan dan di depan gedungnya ada patung Kapolri Pertama Indonesia. Well, berikut aku share step-step yang aku lalui saat mengurus SKCK :

Step 1 :

Siapin dokumen yang harus kita bawa untuk mengurus SKCK, yaitu :

 

Ini foto yang ku ambil dari Polrestabes Surabaya

 

- Fotocopy KTP (Kartu Tanda Penduduk)

- Fotocopy KK (Kartu Keluarga)

- Fotocopy Akte Kelahiran

- Pas Foto TERBARU berwarna ukuran 4x6, background merah

- Biaya PNBP Rp. 10.000,-/ satu jenis SKCK (belum termasuk biaya legalisir)

- Bolpoin hitam (untuk mengisi form)

 

Fyi, jenis SKCK yang aku tahu ada tiga yaitu SKCK untuk melamar pekerjaan CPNS, SKCK untuk melamar pekerjaan BUMN, dan SKCK untuk melamar pekerjaan di perusahaan swasta. Sehingga, data yang diperlukan di atas adalah untuk mengurus satu jenis SKCK, jadi kalau kalian ingin mengurus tiga jenis SKCK, dokumen tersebut tinggal kalian tambahkan.

 

That's all. Nggak perlu ngurus surat pengantar RT, RW, Kelurahan, Kecamatan dan sebagainya. Gampang kan? :)

 

Tips : bawa dokumen asli, jadi kalau kurang kalian tinggal fotocopy aja deh. Untuk foto kalau bisa bawa yang rada banyak. Dan.. jangan bawa uang pas Rp 10.000,- ya karena SKCK itu perlakuannya kayak ijazah, perlu di legalisir juga. Nah biaya perlembar legalisir adalah Rp 1.000,-. Terus, kalau bisa jangan bawa uang besar, misal seratus ribu, lima puluh ribu gitu. Mending bawa uang pecahan. Kenapa? Untuk jaga-jaga kalau disana nggak ada kembalian, biar kalian nggak disuruh muterin Polres demi cari duit pecahan untuk membayar hehehe.

Step 2 :

Pastiin kalian tau lokasinya dimana dan jam operasionalnya (buka-tutup), apalagi untuk yang rumahnya jauh biar kalian tidak pulang dengan tangan hampa.

 

Step 3 :

Kalau kalian sudah di lokasi, kalian bisa langsung ke loket dan bilang mau buat SKCK. Nah nanti kalian akan diberi blanko/form untuk diisi. So sorry karena aku ngga punya foto formnya. Tapi nggak perlu khawatir karena isi pertanyaan di formnya seputar data diri aja kok.

 

Step 4 :

Setelah form itu kelar diisi dengan benar dan lengkap langsung aja serahkan ke loket awal kalian ambil form ini. Jangan lupa serahin juga fotocopy KTP, fotocopy Akte Kelahiran & fotocopy KK.

 

Step 5 :

Setelah form tadi mereka terima, kalian akan diminta untuk cap jari. Lokasinya ada disebrang ruangan pembuatan SKCK itu. Nah kalau sudah nemu ruangannya, kalian bisa langsung masuk dan bilang ke bapak polisinya kalau kalian mau cap jari. Waktu ada diruangan ini, seingat aku bakal dimintain foto terbaru yang ukuran 4x6 dengan background merah yang sudah aku siapin dari rumah. Nah kalau sudah beres, siap-siap deh tangan kalian bakal dikotorin sama tinta untuk cap jari hehehehe. Tapi tenang aja, sesudah cap jari kalian bakal dikasih tau sama bapak polisinya tempat wastafel yang bisa kalian pakai untuk cuci tangan, disitu juga sudah ada sabunnya. Anyway, semua petugas yang aku temui disana dari awal sampai akhir proses semuanya ramah, friendly dan murah senyum. Jadi masuk kantor polisi tidak seseram yang ada dibenakku sebelumnya wkwkw.

 

Step 6 :

Setelah aku bersihin tangan dari tinta, aku dikasih form lagi untuk diisi. Form nya beda dari form yang pertama. Form yang kedua ini lebih ke ciri-ciri fisik kita, seperti bentuk wajah, bentuk telinga dan lain-lain.

 

Step 7 :

Kelar aku isi form kedua, aku balik ke ruangan awal pembuatan SKCK. Disitu aku tinggal menunggu hasil SKCK-nya selesai. Fyi, pengurusan SKCK di Surabaya langsung jadi kok. So selama step yang kalian jalanin benar, nggak perlu khawatir bolak-balik cuma untuk ambil si SKCK. Gampang kan? :

 

Step 8 :

Setelah SKCK-ku rampung, namaku bakal dipanggil untuk mengambil SKCK-nya. Nah waktu aku mau ambil di loket, aku ditanyain, apa perlu legalisir? Nah untuk jaga-jaga, better aku iyain yang artinya setuju buat dilegalisir. Terus aku dikasih tau biaya legalisir per-lembarnya Rp 1.000,- jadilah aku legalisir 5 biji. Terus disitu juga aku baru tau kalau SKCK untuk melamar CPNS, BUMN dan Perusahaan Swasta itu BERBEDA. Jeng.. jeng.. jadilah aku request ke bapaknya yang ramah itu untuk dibuatkan masing-masing lengkap dengan legalisirnya. Nah disinilah pentingnya membawa dokumen foto 4x6 dalam jumlah banyak (Step 1 : Tips). Alasannya adalah masing-masing SKCK perlu -/+ 4 lembar foto, jadi untuk tiga jenis SKCK aku perlu 12 lembar foto hahaha..

Jumlah pengeluaran untuk mengurus 3 jenis SKCK + 15 lembar legalisir :

3 x Rp 10.000 = Rp 30.000,-

15 x Rp 1.000 = Rp 15.000,-

Totalnya aku habis 45.000 di sini.

 

Step 9 :

Jangan lupa senyum dan bilang terimakasih ke siapapun yang telah membantu.

Yeah.. sekian dulu sharing pengalaman aku waktu membuat SKCK di Surabaya yang nggak ribet dan nggak pakai lama. Ditambah pelayanan polres yang TOP. So.. buat readers yang mungkin pingin cerita pengalamannya juga, bisa share di komen ya. Ingat.. berbagi itu indah hihihi